Jambi – Tim Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi (Penkum Kejati) Jambi, rupanya harus mensosialisasikan pentingnya divaksinasi Covid-19 kepada masyarakat Jambi. Dan agar tidak salah menerima informasi yang hoax.
Untuk itu Tim Penkum Kejati Jambi, dengan menggunakan mobil penyuluhan dan penerangan yang dipasangi pengeras suara (speaker), berkeliling Kota Jambi, mengimbua seluruh warga agar mau divaksinisasi untuk mencegah penyebaran Covid -19 di Provinsi Jambi.
“Mulai hari ini pada 13.00 WIB hingga 15.00 WIB bertempat di Kecamatan Telanaipura telah dilaksanakan kegiatan imbauan kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 yang telah ditentukan pemerintah agar warga mau divaksin,” kata Asintel Kejati Jambi, M Husein Atmaja melalui Kasi Penkum, Laxy Fhatarany, Kamis (7/1/2021)
Imbauan itu dilakukan Tim Penkum Kejati Jambi, melalui speaker yang dipasang di mobil penyuluhan hukum dan penerangan. Kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Telanaipura, petugas menyuarakan pentingnya divaksin melalui speaker tersebut. Agar masyarakat mau divaksin Covid-19 tanpa ragu menerimanya, karena ini sudah menjadi program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran corona.
“Untuk hari ini rute petugas mengimbau dan sosialisasi tersebut adalah di area perkantoran gubernur, RS Mattaher, pangkalan ojek di rumah sakit Mattaher, taman anggrek Sri Sudewi, kawasan wisata Danau Sipin, Kampus Universitas Jambi dan UIN Sultan Thaha,” tutur Lexy.
Dalam imbauan itu, petugas juga menyampaikan bahwa vaksin merk sinovac yang sudah berada di Kota Jambi merupakan vaksin yang dapat menyelamatkan jiwa dan melindungi masyarakat dari COVID-19, selain itu vaksin tersebut sudah berstandar WHO dan aman bagi tubuh manusia.
Karena itu, mari taati protokol kesehatan dengan 3 M; mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Imbauan serupa ini, juga akan dilakukan serentak, pada Senin (11 Januari 2021), di seluruh jajaran Kejaksaan Negeri (Kejari) di Provinsi Jambi. Kejari-kejari tersebut akan ikut ambil bagian menyampaikan himbauan vaksinasi tersebut dengan membagikan leaflet dan melalui pengeras suara. (RedG/Irwan)
Komentar