oleh

Sosialisasi Tatap Muka Kepada Kelompok Masyarakat Rentan Dihadiri Ketua Bawaslu RI

Wonogiri- Bawaslu Kabupaten Wonogiri menyelenggarakan acara bertajuk Sosialisasi Tatap Muka Kepada Kelompok Masyarakat Rentan di komplek Gedung Olah Raga (GOR) Giri Wahana Lingkungan Donoharjo, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri, Minggu (3/11) siang.

Acara tersebut dihadiri Ketua Bawaslu Republik Indonesia Abhan,SH,MH, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Sri Sumanta,SH, Ketua Bawaslu Wonogiri Ali Mahbub, S.Pd I, M.Pd, beserta jajaran ,Ketua KPU Wonogiri Toto Sih Setyoadi, tokoh masyarakat, tokoh agama, LSM,Ormas,unsur pemuda, mahasiswa dan tamu undangan lainnya.

Ali Mahbub dalam sambutannya mengatakan Kabupaten Wonogiri menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah yang menyelenggarakan acara tersebut.

Ali berharap para hadirin mengikuti seluruh rangkaian kegiatan demi suksesnya Pilkada Wonogiri tahun 2020.

“Mari berdiskusi terkait tema, mari kita menciptakan Pilkada Wonogiri tahun depan yang bersih, bermartabat dan demokratis untuk mencari pemimpin Kabupaten di Wonogiri,” ujarnya.

Sri Sumanto mengucapkan terima kasih kepada Bawaslu Kabupaten Wonogiri yang telah menjalankan amanat dari Bawaslu Republik Indonesia.

“Terima kasih atas pelaksanaan acara pada hari ini, semoga Kabupaten Wonogiri sukses menyelenggarakan Pilkada tahun 2020,” katanya.

Sementara Abhan dalam sambutannya menuturkan kerja KPU dan Bawaslu tidak mengenal hari libur, dia mengucapkan terima kasih kepada para hadirin yang telah hadir meski pada hari Minggu.

“Kita berkumpul dalam rangka mendiskusikan Pilkada Kabupaten Wonogiri tahun 2020, masyarakat harus terlibat dalam mengawal demokrasi,” ungkapnya.

Dia mengatakan Indonesia baru saja menyelesaikan pelaksanaan Pemilu 2019. Semua tahapan telah selesai dengan dilantiknya presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD, anggota DPRD provinsi dan anggota DPRD kabupaten/kota.

“Pertama kali kita mengadakan Pemilu serentak pada tahun 2019 yang diikuti 190 juta pemilih dan melibatkan 900 ribu TPS dan kita telah berhasil menyelesaikannya dengan tingkat partisipasi pemilih pada angka 82 persen, terkait perbedaan pandangan politik, saatnya kita bersatu membangun NKRI,” jelasnya.

Baca Juga  Gelar Karya Bakti Menyambut Hari Juang Kartika

Ditambahkannya, pada tahun 2020 Jawa Tengah akan menggelar 21 pilkada serentak termasuk di dalamnya Kabupaten Wonogiri. Dia berjanji kekurangan selama Pemilu 2019 akan diperbaiki di Pilkada 2020.

“Money politic, hoax dan hate speech tetap menjadi musuh dalam demokrasi kita dan masyarakat mempunyai peran besar dalam memeranginya karena tujuan demokrasi adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” bebernya.

Dia berharap ke empat unsur penyelanggaraan Pilkada akan bisa terpenuhi sehingga mampu melahirkan kepala daerah yang berkualitas.

“Unsur regulasi, penyelenggara Pemilu, peserta Pemilu dan pemilih harus bersinergi guna memberi hasil dari proses demokrasi,” tegasnya. (RedG)

Komentar

Tinggalkan Komentar