Solo – Menindaklanjuti program Kemenristekdikti terbaru, maka Prodi DKV FSRD ISI Surakarta mengadakan sosialisasi sekaligus workshop singkat update data dosen di laman SINTA yang bertujuan untuk pendataan, pemetaan, dan pengukuran kinerja hasil penelitian dosen.
Asmoro Nurhadi Panindias, S.Sn., M.Sn,Kaprodi DKV FSRD ISI Surakarta, Rabu (27/1) mengatakan program dari Kementerian Riset dan Teknologi/ Badan Riset dan Inovasi Nasional yang telah meluncurkan Science and Technology Index (SINTA) pertama kali pada tahun 2017 ini berfungsi untuk memudahkan dalam melakukan pendataan, pemetaan, dan pengukuran kinerja hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Indonesia.
“Saat ini sudah terdaftar lebih dari 200.000 Author dari perguruan tinggi dan lembaga litbang dari seluruh Indonesia,” ujarnya.
Ditambahkannya, workshop internal dalam rangka menyambut peluncuran Science and Technology Index (SINTA) versi 3.0 yang diselenggarakan di Ruang Rapat Lt. 2, Gd. V Kampus Mojosongo ISI Surakarta ini pada Selasa, 25 Januari 2021 mulai jam 10.00 – 13.00 wib.
“Agenda utama yaitu dengan melakukan pemutakhiran profil Author pada menu “Update Profile†dengan mengisi Publon ID dan Garuda ID dan melakukan sinkronisasi dokumen dengan menekan tombol “Request Sync†pada menu “WoS Document†dan “Garuda Documentâ€,” ungkapnya.
Pendampingan workshop oleh dosen internal Prodi DKV, yaitu Taufik Murtono, S.Sn., M.Sn yang juga memberi materi mengenai penambahan data prototype dan product hasil penelitian melalui panduan pada tautan: http://bit.ly/Sinta-ProductPrototype. yang sudah disediakan.
“Selanjutnya workshop yang dihadiri oleh 10 (sepuluh) dosen Prodi DKV FSRD ISI Surakarta ini nantinya dari hasil akhir sinkronisasi secara keseluruhan dapat dilihat setelah SINTA versi 3.0 diluncurkan,” jelasnya.
Selain agenda rapat yang berupa workshop, juga menyusun kontrak kerja antara Kaprodi Desain Komunikasi Visual maupun Kaprodi Desain Interior kepada Ketua Jurusan Desain yang disaksikan juga Sekretaris Jurusan yang membawahi kedua prodi tersebut, dimana kontrak kerja untuk tahun anggaran 2021 mendatang. (RedG/Aris Y)
Komentar