oleh

Wonogiri Zona Merah Lagi, Jadi Tak Ada Alasan Lagi untuk Tidak Patuhi Protokol Kesehatan

Wonogiri – Wonogiri saat ini masih masuk zona merah COVID-19. Artinya tingkat resiko persebaran Corona tergolong tinggi.

Ada kabar tidak menggembirakan terkait perkembangan COVID-19 di Wonogiri. Ternyata salah seorang camat di kabupaten ujung tenggara Jateng tersebut ada yang terkonfirmasi positif terpapar virus Corona.

Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing, SIK, MH, MSi mengungkapkan kenyataan itu  Senin (18/1/2021). Kapolres menjelaskan camat yang bersangkutan saat ini menjalani isolasi mandiri.

Kapolres menyatakan, saat ini di wilayahnya kembali mengalami penambahan kasus positif COVID-19. Hal ini menurutnya, sudah diprediksi beberapa waktu lalu. Sebab, banyaknya tracking dan tracing, maka potensi spesimen swab di Wonogiri cukup banyak. Spesimen itu kemudian menunggu hasilnya keluar dari laboratorium.

Selain itu juga diketahui bahwa sejak Rabu (13/1) lalu, Wonogiri kembali masuk di zona merah resiko tinggi penyebaran Corona. Beberapa waktu lalu, jumlah penambahan kasus terkonfirmasi positif di Wonogiri sempat melandai. Hal itu menjadikan Wonogiri turun menjadi zona oranye.

“Tapi setelah hasil laboratorium itu keluar malah bikin zona merah lagi,” ujar dia.

Pihaknya mengajak masyarakat agar lebih paham bahwa pandemi belum berakhir. Karena itu masyarakat diminta untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Selain itu, masyarakat juga diminta mengerti, kebijakan yang diambil pemerintah demi kepentingan bersama.

“Dalam waktu dekat ini, kami Polres bersama Kodim dan Sat Pol PP bakal turun ke jalan memberikan edukasi kepada masyarakat yang lebih masif,” tegas dia.

Berdasar data resmi, pada Kamis (14/1), secara kumulatif ada 1.929 warga Wonogiri yang terpapar Covid-19. Perinciannya 260 di antaranya adalah kasus aktif. 1.591 orang sembuh, sementara 78 orang lainnya meninggal dunia. (RedG/Aris Y)

Komentar

Tinggalkan Komentar