oleh

Sosialiasi Holding BUMN sebagai Kebangkitan Ekonomi untuk Masa Depan

Pemalang – 100 peserta dari UMKM dan Masyarakat umum ikuti Sosialisasi Holding BUMN sebagai lokomotif kebangkitan ekonomi masa depan.

Pelaksanaan Sosialisasi Sendiri dilakukan kamis (13/10/ 2022) dengan narasumber Doni Akbar, SE. MM (anggota DPR RI komisi VI, Fraksi partai golkar dapil jateng X),Edi Santosa (BRI Cabang Pemalang), acara berlangsung di Ballroom Hotel Regina Pemalang .

Sosialisasi Holding BUMN Sebagai Lokomotif Kebangkitan Ekonomi Indonesia Masa Depan adalah Sosialisasi dan edukasi masyarakat mengenai peran penting Holding BUMN dalam Pemulihan Ekonomi Nasional sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.

Sosialisasi ini adalah sebagai bagian dari senjata utama program percepatan perputaran roda ekonomi sampai ke daerah-daerah terpencil, Ungkap M Tsagif ketua Penyelenggara acara ini.

Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sangat strategis dan memiliki kemampuan sebagai lokomotif untuk menjalankan berbagai program yang sudah sangat dinanti rakyat. BUMN sejatinya merupakan motor penggerak yang luar biasa dahsyat, dengan setidaknya memiliki kekuatan sepertiga ekonomi nasional. Selain itu, infrastruktur BUMN paripurna dan tak tertandingi, di berbagai bidang dan menjangkau jaringan mancanegara hingga pelosok-pelosok daerah dan pulau pulau terluar. Jadi, meski tugas menjalankan program-program untuk mengatasi krisis akibat pandemi saat ini super berat, tetapi bagi perusahaan negara,

Untuk mensukseskan sosialisasi ini menurut M Tsaqif, Menteri BUMN ditunjuk sebagai ketua pelaksana yang bertugas mengintegrasikan dan mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan strategis dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 serta pemulihan perekonomian dan transformasi ekonomi nasional.

Pembentukan Holding memiliki harapan yang sangat besar bagi kemajuan Bangsa dan Negara. BUMN dipercaya dapat menjadi driver pengembangan dalam Strategi Nasional dan dapat memperbaiki kegagalan pasar. Dengan terbentuknya holding membuat perusahaan tidak saling bersaing untuk merebut pangsa pasar dan dapat melakukan ekspansi secara bersama-sama di bawah satu kontrol induk perusahaan. Dalam membentuk Holding BUMN Pemerintah perlu mengambil langkah yang bijaksana dengan melakukan kajian yang komprehensif dengan mempertimbangkan variabel makro dan mikro ekonomi, serta melibatkan banyak pihak untuk proses pengambilan keputusan.

Baca Juga  Terima 2.640 Vial Vaksin Sinovac, Bupati Babar dan SDMK Siap Divaksin

Dalam proses pembentukan holding membutuhkan waktu yang tidak singkat dan keuntungan tidak bisa didapatkan dengan instan, namun return akan didapatkan dalam waktu jangka panjang dengan value added yang lebih besar jika dibandingkan dengan kerumitannya.

“Kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan memiliki beberapa tujuan yang baik sebagai media penyampaian informasi mengenai berbagai program kebangkitan ekonomi nasional. Mengedukasi masyarakat mengenai program BUMN dalam memimpin program Penanganan Ekonomi Nasional.serta sebagai Wujud nyata sinergi dan kolaborasi BUMN sebagai perpanjangan tangan pemerintah dengan berbagai Lembaga baik pemerintah pusat, daerah dan swasta.sehingga Menumbuhkan Kembali kepercayaan para pelaku bisnis dan ekonomi bahwa pemerintah serius dalam pemulihan ekonomi,” pungkas M Tsaqif (RedG/Hengky Kik)

Komentar

Tinggalkan Komentar