oleh

57 Anak Yatim Piatu Diberikan Secara Langsung Dari Porinti

Semarang -Penyerahan bantuan beasiswa kepada anak-anak yatim dan piatu yang ditinggal orang tuanya karena COVID-19, yang ada di wilayah Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

Bantuan tersebut diberikan dari Komunitas Tionghoa Semarang secara simbolis di Balai Kecamatan Banyumanik yang dikoordinir oleh Pemerintah Kecamatan Banyumanik, dan DPPPA Kota Semarang, Kamis (19/8/2021).

Berdasarkan informasi yang diperoleh,
ada sekitar 196 anak yatim piatu yang terpapar Covid-19 di Kecamatan Banyumanik.

Kegiatan itu sebelumnya Wali Kota Semarang Hendrar Pribadi sudah memberikan instruksi kepada jajarannya agar membantu proses pemindahan anak-anak tersebut dari sekolah swasta ke negeri. Hal itu agar bisa mengurangi beban keluarga.

Terkait hal itu, Komunitas Tionghoa menaruh perhatian khusus untuk ikut memberikan bantuan secara langsung berupa beasiswa dan sembako kepada anak yatim piatu dan warga yang terkena dampak Covid-19 di Kota Semarang.

Maryono selaku Camat Banyumanik mengaku apresiasi atas pemberian bantuan dari Komunitas Tionghoa yang diwakili oleh PORINTI Kota Semarang.

“Terimakasih atas kegiatan gotong royong kemanusiaan ini, semoga bantuan ini bisa membantu anak-anak kami yang kemarin orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19,” kata Maryono, Kamis (19/8/2021).

Harapan Maryono, penyaluran bantuan ini agar dapat meringankan beban dari anak-anak yatim piatu di wilayahnya.

“Terutama anak-anak yang masih sekolah lantaran bisa memberikan semangat dan motivasi untuk mereka, “ungkapnya.

Sementara itu, Aida Noplie Chandra selaku Humas PORINTI mengatakan pihaknya menyalurkan bantuan kepada 57 anak yatim piatu karena terpapar Covid-19 yang ada di wilayah Kecamatan Banyumanik.

“Kami ikut bersimpati dengan memberikan bantuan kepada warga yang terimbas pandemi Covid-19, dan anak-anak yang terancam putus sekolah, akibat orangtuanya meninggal karena Covid-19,” kata Aida.

Baca Juga  Ketua Komisi B Minta Pemerintah Evaluasi Tragedi Perahu Wisata Terbalik

“Harapannya, bantuan ini dapat meringankan beban anak-anak dan mereka punya semangat dan harapannya kembali untuk sekolah, ” imbuhnya.(RedG)

  • Penulis : DT. Badi
  • Editor : Sarwo Edy

 

Komentar

Tinggalkan Komentar