Kabupaten Semarang – Dusun Wonokasihan, Desa Bedono, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang dikenal sebagai sentra produk pertanian tanaman Kopi. Saat ini, Jum’at (28/6) warga Dusun Wonokasihan terutama kelompok Tani manunggal VIII menyambut tim verifikasi lomba tanaman kopi tahun 2019 tingkat Nasional.
Warga desa Bedono bertekad untuk mempromosikan produk pertanian kopinya sebagai produk unggulan daerah. Didukung dengan kontur tanah, jenis tanah dan ketinggian daerah menjadikan desa tersebut cocok sebagai salah satu produsen kopi. Dengan adanya verifikasi ini diharapkan masyarakat Indonesia diharapkan mengenal dusun Wonokasihan sebagai sentra tanaman kopi.
“Dengan kontur tanah di lereng pegunungan sangatlah tepat untuk warga dusun Wonokasihan mengembangkan budi daya tanaman kopi”, sambut Sekcam Jambu Vega Lazuardi yang ikut mendampingi tim verikasi.
Selanjutnya Vega berharap para petani di dusun Wonokasihan bersungguh-sungguh untuk menanam kopi, tak khayal lagi perekonomian warga dusun ini akan terangkat dan dengan sendirinya warga akan semakin betah tinggal di dusun.
Ketua PPL Kecamatan Jambu Udin Syamsudin mengaku siap untuk mendampingi petani warga dusun Wonokasihan untuk membudidayakan tanaman kopi agar dapat mencapai hasil yang maksimal.
Dalam kunjungan tersebut dihadiri pula Dirjen Perkebunan Endy Pranoto, Puslit Koka Retno Gulupi, Disbun Jateng Mulyono, Kadis Pertanian Kabupaten Semarang Ir Wigati Sunu MBA, Ketua PPL jambu Udin Syamsudin, Bati wanmil Koramil Jambu Pelda Sutiyono, Sekdes Bedono dan dihadiri 30 orang petani dari kelimpok tani Manunggal VIII. (RedG penulis Yudha)
Komentar