oleh

Mahasiswa KKN-T AKB 095 UM Purwokerto Adakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Warga Desa Semaya 

Pemalang – Dimasa pandemi Covid-19 yang tidak kunjung selesai dan bahkan dalam beberapa bulan terakhir ini jumlah pasien yang terkonfirmasi positif terus mengalami peningkatan kembali, sampai-sampai Pemerintah Indonesia menerapkan beberapa macam kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga hari ini. Tujuan akhir dari kebijakan PPKM ini adalah untuk menurunkan jumlah pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 dan juga untuk menurunkan jumlah kematian akibat terpapar covid-19 ini.

Di masyarakat desa, kebijakan PPKM  ternyata memiliki pengaruh  cukup besar, dimana dinamika masyarakat desa yang tadinya cukup dinamis sekarang berubah dan terlihat pasif karena adanya larangan untuk bepergian, bekerja atau beraktivitas di luar rumah. Di lihat dari aspek psikologis, muncul rasa kekhawatiran atau ketakutan tertular covid-19 jika beraktivitas di luar rumah dan bagi masyarakat desa yang memiliki riwayat penyakit tertentu tidak berani pergi ke puskesmas, klinik atau rumah sakit untuk berobat rutin.

Melihat adanya permasalahan tersebut, maka mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Adaptasi Kebiasaan Baru (KKN-T AKB) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Kelompok 095 di bawah bimbingan DPL  Kurniawan, S.Si., M.Si, yang berlokasi di Desa Semaya Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang bekerjasama dengan Bidan Desa Semaya  Dwi Sulistyowati, Amd.Keb. berinisiatif menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga masyarakat. Jenis pemeriksaan kesehatan gratis yang diberikan kepada masyarakat meliputi pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah dan asam urat.

Kegiatan ini dilaksanakan rutin setiap seminggu sekali selama periode KKN yaitu dari tanggal 04 Agustus-04 September 2021 dengan tempat pemeriksaan dilaksanakan di posko KKN. Adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini sangat diapresiasi oleh pemerintah Desa Semaya dan juga oleh warga masyarakat yang ditunjukkan dengan adanya peningkatan jumlah warga yang mengikuti kegiatan ini setiap minggunya.

Baca Juga  Tempuh 45 Menit Pakai Speedboat, Masyarakat Terlayani Vaksin

Disampaikan oleh Fatma Qurotunnada, mahasiswa Keperawatan S1 UMP, koordinator program KKN ini menyatakan bahwa tujuan  diadakannya kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini adalah untuk membantu warga masyarakat yang terkendala atau takut pergi ke puskesmas, klinik atau rumah sakit untuk kontrol rutin. Selain itu, kegiatan ini juga untuk membantu kerja bidan desa dalam upaya mengontrol kondisi kesehatan warga dan juga mendeteksi faktor resiko penyakit yang mungkin muncul dan dapat mengganggu kesehatan warga di masa pandemi.

Untuk memaksimalkan layanan, dalam kegiatan ini juga dilakukan edukasi dan pendampingan kepada warga tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta konsultasi terkait pemilihan dan penggunaan suplemen kesehatan dalam upaya meningkatkan imunitas tubuh sehingga terhindar dari covid-19.

Disampaikan oleh Jantika Rahmawardani, Mahasiswi Farmasi S1 UMP, bahwa di masa pandemi seperti sekarang ini, imunitas tubuh merupakan benteng pertahanan utama dan pertama dalam mencegah infeksi virus penyebab covid-19, dan hal ini hanya dapat dilakukan dengan rutin mengkonsumsi suplemen kesehatan berupa vitamin atau ekstrak (obat atau jamu) tanaman herbal yang bersifat imunostimulan.

Ucapan terimakasih disampaikan oleh Bidan Desa, Dwi Sulistyowati, Amd.Keb atas terselenggaranya kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini dan kegiatan-kegiatan di bidang kesehatan lainnya yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN UMP. Peran serta mahasiswa sangat dibutuhkan dan sangat penting dalam upaya menciptakan kesehatan masyarakat di masa pandemi ini. (RedG).

  • Penulis : Aziz Rifai
  • Editor : Sarwo Edy

 

Komentar

Tinggalkan Komentar