oleh

UMY Akan Terjunkan Kembali Mahasiswa KKN UMY Di Warungpring

Pemalang-LP3M Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) akan menerjunkan KKN di wilayah Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang hal ini disampaikan saat rapat koordinasi persiapan penerjunan mahasiswa KKN tahun 2019 di ruang rapat kecamatan Warungpring, Kamis (11/07/2019). Acara yang dihadiri Forkompimca, Bappeda,Dosen UMY, Kepala Desa Cibuyur, Warungpring, Karangdawa, Datar, Mereng dan Pakembaran.

Menurut Joko Bappeda Pemalang sudah dilakukan Kerjasama dengan Kampus UMY maupun yang lainnya. pelaksanaan KKN tahun ini merupakan kedua kalinya di Kabupaten Pemalang. Seiring waktu dan berkesinambungan dengan tahun sebelumnya tentunya mahasiswa KKN bisa menyelesaikan permasalahan yang ada.

Sekcam Tito Suharto,ST, MM Bahwa dengan hadirnya mahasiswa KKN dari UMY di Kecamatan Warungpring di 6 desa, tentunya akan memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain itu mahasiswa bisa menggarap potensi pertanian desa sehingga bisa bernilai ekonomi bagi masyarakat.

LP3M UMY singgah ke Balai Desa Karangdawa Warungpring

Menurut Kepala Divisi Pengabdian Mahasiswa, Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UMY, Dr Aris Slamet Widodo, S.P, M.Sc, tema untuk KKN masih sama dengan yang lalu melanjutkan pemberdayaan pengembangan durian, tema tidak akan berubah karena melihat tahun sebelumnya ada permasalahan hama uret. Dengan melihat permasalahan mahasiswa KKN memberdayakan petani dengan menanam jamur yang dapat memberantas ulet. Kami melakukan sosialisasi transfer ilmu saja ke petani nanti tinggal petani yang mengolah. selain itu ada pendampingan dengan Dinas Pertanian penyuluhan dan kelompok tani.

Adapun untuk program yang dijalankan meliputi program utama pokok penanganan hama uret dan program bantu dengan melihat kondisi dusun. Jumlah mahasiswa yang akan di terjunkan 160 untuk di wilayah Kecamatan Warungpring Kabupaten Pemalang. KKN dilaksanakan mulai 29 juli – 28 agustus 2019. Harapannya mahasiswa KKN UMY dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, ungkap Dr Aris Slamet Widodo,S.P, M.Sc (RedG/KH)

Komentar

Tinggalkan Komentar