Solo – Semenjak wabah pandemi yang mengharuskan siswa untuk belajar dari rumah sebagai bagian dari pencegahan penyebaran virus Covid-19, maka khususnya bagi siswa kelas I sekolah dasar yang memerlukan adaptasi dari belajar pada masa taman kanak-kanak menuju ke tingkat sekolah dasar.
Maka baru pertengahan bulan September ini, pihak sekolah menerapkan pembelajaran daring lewat aplikasi google meet sebagai pengembangan pembelajaran daring yang sudah dilakukan di awal tahun ajaran baru.
Seperti yang dilakukan pada kelas IA SD Muhammadiyah I Ketelan, Surakarta lewat materi pelajaran tematik yang berisi seputar kegiatan pagi hari dengan jumlah siswa yang mengikuti sejumlah 27 siswa kegiatan pembelajaran daring lewat aplikasi google meet pada hari Senin, 14 September 2020 jam 08.30 – 10.00 WIB dilaksanakan untuk pertama kalinya.
Beragam respon dan mimik wajah peserta siswa yang baru pertama kali berjumpa dengan teman satu kelas beserta guru wali kelas menjadi bagian dari penyesuaian pembelajaran daring khususnya lewat aplikasi yang sudah disediakan oleh pihak sekolah.
Beragam kendala juga mengiringi kegiatan ini seperti sinyal yang belum stabil, siswa belum terbiasa, dan materi belum maksimal diterima oleh siswa, namun itu semua tidak mengurangi semangat anak-anak untuk belajar dan mengikuti materi yang disampaikan oleh guru.
SW Winarsi, S.Pd sebagai guru dan wali kelas menyampaikan bahwa pembelajaran daring lewat aplikasi ini akan direncanakan seminggu sekali agar siswa bisa belajar, menerima materi pembelajaran, dan juga penting untuk mengenal teman satu kelas sebagai bentuk aspek sosialisasi.
Basnendar H, selaku orang tua siswa antusias menyambut pembelajaran daring lewat aplikasi ini agar anak bisa merasakan atmosfir layaknya belajar di sekolah dengan bisa bertemu dengan teman satu kelas walau tidak bertemu secara langsung.(red)
Komentar