Wonogiri- Bertempat di ruang Khayangan Setda Kabupaten Wonogiri telah dilaksanakan kegiatan Rapat Kerja Daerah Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonogiri, Selasa(3/4).
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Wakil Bupati Wonogiri Edi Santosa, SH., Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M. Heri Amrulloh, S.Sos., MH yang diwakilkan kepada Pasipers Lettu Inf Cris Budiriyanto, KBO Reskrim Polres Iptu Mustaim, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak dr. Setyarini, M.Kes., Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. Edi Sutopo, M.Si.
Laporan yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak dr. Setyarini, M.Kes. antara lain pencapaian PPM PB di Kabupaten Wonogiri tahun 2018 secara keseluruhan baru di capai 66,47% karena target PPM PBB yang tinggi dengan demikian perlu memberikan kontribusi yang berarti terhadap pencapaian peserta KB aktif, hal ini banyak permasalahan yang masih harus diselesaikan di antaranya salah satunya dikarenakan peserta KB masih menggunakan kontrasepsi jangka pendek, masih lemahnya pembinaan di Lini lapangan serta keterbatasan tenaga kesehatan yang berkompeten.
Strategi yang ditetapkan dalam upaya pencapaian visi dan misi dijabarkan antara lain jaminan ketersediaan alat kontrasepsi, peningkatan akses dan kualitas pembinaan pelayanan KB, peningkatan advokasi dan KIE program KKBPK, pembinaan Lini lapangan oleh PKB/PLKB dan PPKBD dan Sub PPKBD (kader) penguatan jejaring kemitraan, masih rendahnya kesertaan KB pria, penguatan implementasi program di Lini lapangan (melalui Kampung KB) dan pembinaan remaja (genre).
Dalam sambutannya Wakil Bupati Wonogiri Edi Santosa, SH menyampaikan Kabupaten Wonogiri memiliki berbagai tantangan dan permasalahan kependudukan diantaranya dari sisi kuantitas, kualitas maupun persebarannya. Fakta ini menjadi tantangan berat yang harus diatasi guna tercapainya keberhasilan pembangunan bangsa khususnya di kabupaten Wonogiri.
Jajaran dinas PPKB dan P3A beserta dinas terkait serta mitra kerja harus bekerja lebih keras lagi dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab kedinasan dan mengatur laju pertumbuhan penduduk dan menjawab kebutuhan peserta KB. Jumlah penduduk Kabupaten Wonogiri pada akhir tahun 2018 tercatat 1.086.197 jiwa dengan Angka kemiskinan 10,75%.
Ada angka kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi sebesar 9,00% target permintaan perkiraan masyarakat peserta KB baru sebesar 22.171 dan baru terpenuhi 17.866 atau 66,47% serta target perkiraan permintaan masyarakat peserta KB aktif sebesar 177471 yang baru tercapai 125.508 atau 78,50%. Khusus untuk dinas PPKB dan P3A saya tekankan bahwa prioritas program kependudukan agar tetap berdasar pada dokumen RPJM di mana pembangunan kependudukan dan KB diarahkan pada pengendalian kuantitas penduduk melalui 3 prioritas yaitu revitalisasi program KB, Penyerasian kebijakan pengendalian penduduk, Peningkatan ketersediaan dan kualitas data dan instrumen kependudukan yang memadai, akurat dan tepat waktu. (RedG)