Semarang – Dinas Kesehatan Kota Semarang bersama gabungan Puskesmas di Kota Semarang membuka posko kesehatan, di Jalan Kaligawe Raya, Kecamatan Gayamsari, Semarang, Senin (8/2/2021).
Petugas Puskesmas Bugangan, Kristiana megatakan, Dinas Kesehatan Kota Semarang membuka posko kesehatan bencana banjir di berbagai titik rawan banjir. Dalam hal ini yang menjalankan tugas gabungan, yaitu para petugas dari puskesmas.
“Disini yang membuka posko kesehatan merupakan Dinas Kesehatan Kota Semarang. Yang menjalankan tugas pelaksana adalah gabungan dari Puskesmas Bugangan, Puskesmas Halmahera, Puskesmas Gayamsari dan Puskesmas Karangdoro,” kata Kristiana saat ditemui gnews.id.
Menurut Kristiana, tim kesehatan Kota Semarang sejak ada banjir langsung melakukan kunjungan ke lokasi banjir. Pasalnya, dalam kondisi seperti itu (banjir), masyarakat tidak memungkinkan datang ke puskesmas untuk berobat.
“Dinas Kesehatan Kota Semarang membuka posko tidak hanya di sini saja, Genuk juga ada, Sawah Besar juga ada. Di tempat-tempat yang membutuhkan, ada posko kesehatan,” imbuh dia.
Masyarakat yang terkena dampak banjir, lanjut Kristiana, korban banjir rata-rata mengalami sakit diare, infeksi saluran pernafasan, sakit kulit, batuk dan demam. “Mereka yang terdampak bencana banjir, rata-rata pada sakitnya seperti itu,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu warga Tambakrejo mengatakan, adanya posko kesehatan dapat membantu masyarakat dikarenakan masyarakat sering mengeluhkan penyakit seperti gatal-gatal, demam, dan batuk.
“Bisa membantu masyarakat. Keluhan dari kami biasanya gatal-gatal, demam, dan batuk, ” kata salah satu warga RT 4/ RW 2 Tambakrejo, seusai berobat di Posko Kesehatan. (RedG/Dicky Tifani Badi)
Komentar