Yogyakarta – UMKM binaan PLN Peduli melalui Rumah BUMN Gunung Kidul turut memeriahkan acara Gala Dinner 3rd Sherpa Meeting G20 di Taman Wisata Candi Prambanan, Prambanan, Klaten. Pada acara ini, Rumah BUMN membuka stan yang menampilkan hasil produksi perwakilan UMKM binaan PLN Peduli. Produk UMKM yang ditampilkan mulai dari batik, kerajinan, tas kulit hingga makanan serta minuman, beberapa hari yang lalu.
Edi Dwi Atmaja, Manager Rumah BUMN menjelaskan bahwa pembukaan stan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan UMKM.
“Kami ingin mengenalkan hasil produksi UMKM binaan PLN Peduli melalui Rumah BUMN pada kegiatan Gala Dinner Sherpa Meeting G20 ini sehingga harapannya dapat menarik minat pembeli baik lokal maupun luar,†tuturnya.
Edi juga menambahkan UMKM binaan banyak yang sudah siap ke tahap yang lebih besar yaitu tahap ekspor, seperti UMKM Rasane Vera yang memproduksi minuman yang saat ini menghasilkan omzet hingga 300 juta rupiah.
“Selain Rasane Vera beromzet 300 juta per tahun, ada UMKM lainnya yaitu D’Hapsari yang menghasilkan per tahun hingga 500jt. Dan ini kami bina ke tahap ekspor agar semakin berkembang,†tambahnya.
Rumah BUMN yang dinaungi PLN Peduli berdiri sejak 2017 dengan nama Rumah Kreatif BUMN dan berganti nama pada 2019. Rumah BUMN sebagai fasilitator berfokus pada pembinaan UMKM yang ada di wilayah Gunung Kidul.
Hingga saat ini, Rumah BUMN telah membina sebanyak 1.344 UMKM. Diantara itu, sebanyak 35 UMKM yang siap untuk melanjutkan ke tahap marketing online dan 15 UMKM yang siap untuk melanjutkan pembinaan ke tahap ekspor hasil produksi.
Selain berjualan secara langsung, produk-produk UMKM hasil binaan ini juga dapat ditemukan di PLN Mobile, saat ini hasil binaan Rumah BUMN ada 5 UMKM yang dapat dipesan melalui aplikasi PLN Mobile.(RedG/H)
Komentar