oleh

Pengamat Apresiasi Langkah Ditjen Dukcapil Ganti Dokumen Korban Bencana

Jakarta – Langkah proaktif Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengganti dokumen kependudukan para korban bencana alam di Tanah Air mendapat apresiasi dari pengamat birokrasi, Varhan Abdul Azis.

Sebab, menurut Varhan, kehilangan dokumen-dokumen penting seperti dokumen kependudukan merupakan ‘bencana’ lain bagi warga yang jadi korban bencana tersebut.

“Langkah responsif Ditjen Dukcapil Kemendagri ini benar benar meringankan beban mereka dan menunjukkan kehadiran negara dalam musibah yang di alami warga,” ungkapnya dalam keterangan pers yang diterima g-news.id di Jakarta, Jumat (19/2/2021).

Seperti diketahui, Ditjen Dukcapil terus proaktif dalam mengganti dokumen kependudukan yang hilang atau rusak akibat bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Langkah proaktif ini dilakukan Ditjen Dukcapil menindaklajuti arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Setelah beberapa waktu lalu menerjunkan sejumlah tim ke Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan (Kalses), kini Dirjen Dukcapil, Zudan Arif Fakrulloh kembali menerjunkan 4 tim Dukcapil Kemendagri tanggap bencana ke sejumlah wilayah terdampak bajir di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Mulai dari Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kota Pekalongan dan Kabupaten Nganjuk.

Tim ini ditugaskan mengganti dokumen kependudukan yang hilang atau rusak bagi warga terdampak bencana banjir di daerah-daerah tersebut.

Menurut Zudan, pelayanan publik di bidang administrasi kependudukan sudah merupakan keharusan dan kewajiban sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang dimiliki.

“Apalagi sebagai ASN yang notabene-nya pelayan publik. Aparatur Dukcapil sebagai pelaksana kebijakan publik saya ingatkan hal terpenting, yakni berikanlah pelayanan yang terbaik kepada masyarakat tanpa diminta,” pungkas Zudan. (RedG/ong)

Komentar

Tinggalkan Komentar