Di bulan Ramadan, kurma menjadi buah yang paling banyak dicari. Di bulan suci bagi umat muslim ini, berbuka puasa dengan kurma menjadi dambaan karena Sunnah Nabi Muhammad SAW mengajarkan hal itu. Bentuknya yang kecil dan rasanya yang manis memang enak untuk berbuka puasa.
Kurma yang dijual di Indonesia terdiri dari beragam jenis. Kurma-kurma itu di impor, sebagian besar berasal dari negara Timur Tengah seperti Makkah, Madinah, Mesir, Tunisia, Iran, dan Irak. Ada juga lho, yang berasal dari Amerika Serikat.
Beberapa jenis Kurma yang familier di Indinesia antara lain :
- Kurma Ajwa
Di antara jenis kurma lainnya, kurma satu ini yang paling mahal. Kenapa? Karena kurma yang berasal dari Madinah dan punya nama lain kurma nabi ini memiliki bentuk yang padat dan agak keras tapi paling enak. Ciri-cirinya berwarna hitam pekat dan ada serat-serat berwarna cokelat pada permukaannya. Rasa manisnya menyerupai kismis, wujudnya kering, tidak lembab, dan ukurannya agak besar.
Di Madinah, Arab Saudi, kurma Ajwa yang sering disebut Kurma Nabi ini menjadi makanan yang paling banyak dicari. Atusiasme jemaah, khususnya dari Indonesia mencari Kurma Nabi sangat tinggi.
Kurma Ajwa pertama kali ditanam oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lokasinya di tanah bersebelahan dengan Masjid Quba, Madinah. Mulai saat itu Kurma Ajwa identik dengan Kurma Nabi.
Kurma Ajwa banyak manfaat bagi kesehatan. Selain mengandung vitamin A, kurma juga mengandung kalsium dan zat besi. Kebiasaan Nabi Muhammad SAW jika berbuka puasa adalah memakan buah kurma.
Adapun nama Ajwa diambil dari nama anak Salman Alfarisi, seorang Nasrani yang akhirnya masuk Islam. Dia mewakafkan lahan kurmanya untuk perjuangan Islam.
Untuk mengenang jasa-jasanya itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, akhirnya menamakan kurma yang dimakannya saat berbuka puasa sebagai Kurma Ajwa. Itulah asal usul kurma itu disebut Kurma Ajwa, dan juga Kurma Nabi.
Dalam Al Quran dan hadis Nabi disebutkan manfaat makan kurma. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan bagi para istri yang mengandung untuk makan buah kurma. Alasannya, agar anak yang akan dilahirkan kelak menjadi anak penyabar, bersopan santun serta cerdas. Dulu, makanan Siti Maryam takkala melahirkan Nabi Isa adalah buah kurma Ajwa.
Dikisahkan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, mengajurkan seseorang untuk mengkonsumsi tujuh butir buah kurma ajwa setiap pagi. Sebab, Nabi Muhammad SAW merasakan manfaat mengonsumsi kurma Ajwa secara rutin.
Kurma Nabi atau Kurma Ajwa memiliki tekstur yang halus saat dimakan jenis kurma ini sangat disukai oleh Nabi Muhammad SAW. Seperti yang tertulis dalam hadis: “Barangsiapa mengonsumsi tujuh butir kurma Ajwah pada pagi hari, maka hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir.” (HR Al-Bukhari dan Muslim).
Mengandung Banyak Vitamin
Ahli kedokteran menyebut unsur zat besi dan kalsium yang terdapat di dalam buah kurma adalah unsur yang sangat berguna, untuk membentuk dan menambah kandungan air susu ibu. Lebih dari itu, juga membantu pertumbuhan anak-anak dan sumsum tulangnya akan berkembang dengan baik.
Kurma Ajwa punya tekstur daging buah yang lembut. Kurma favorit Nabi ini yang dikeringkan berwarna cokelat gelap. Kurma ajwa mengandung protein, karbohidrat, serat, dan lemak baik.
Kemudian di dalam buah kurma ajwa juga ada vitamin A, B6, C, E, dan K. Ada juga mineral seperti kalsium, potasium, magnesium, fosfor, sodium, zat besi, zink, tembaga, mangan, dan selenium.
- Kelancaran pencernaan, Serat dalam kurma ajwa bisa membantu membersihkan sistem pencernaan.Sehingga usus besar bekerja dengan baik.
- Kesehatan jantung, Serat juga menjaga kesehatan jantung.
- Menurunkan tekanan darah,Magnesium banyak terkandung di dalam kurma Ajwa, zat ini bisa membantu menurunkan tekanan darah.
- Kesehatan otak,Sebuah penelitian menunjukkan kalau vitamin B6 bisa membantu kerja otak. Kurma ajwa juga mengandung vitamin B6 yang melimpah.
- Kesehatan dan kekuatan tulang, Mineral di dalam kurma ajwa bisa menguatkan tulang dan melawan rasa sakit akibat osteoporosis.
Selain lima manfaat ini, masih banyak lagi manfaat kesehatan mengonsumsi kurma ajwa. Semisal, baik untuk penderita anemia, menambah kesehatan sistem saraf, bahkan melancarkan persalinan
- Kurma Lulu
Jika ingin makan kurma yang bentuknya mirip kurma nabi dan harganya lebih murah bisa pilih kurma lulu. Kurma ini memiliki ciri-ciri hitam pekat, namun ukurannya agak lebih kecil dari kurma nabi. Kurma lulu juga tidak ada garis-garis atau serat di permukaannya.
Kurma Lulu merupakan salah satu jenis kurma yang paling populer di negara Iran. Kurma ini berasal dari Uni Emirat Arab. Dalam perkembangannya, Kurma jenis ini paling banyak dibudidayakan oleh rakyat Iran, sehingga saat ini menjadikan Kurma Lulu menjadi populer di negara tersebut.
Karakteristik buah ini dari segi rasa memang paling diminati oleh sebagian besar penikmat buah kurma, karena rasanya yang lezat, tidak terlalu manis di lidah, sehingga meski dikonsumsi dalam jumlah yang banyak pun tidak akan membuat anda “eneg†dengan rasa manis khas buah kurma yang biasa anda dapati. Untuk di Indonesia, kurma Lulu dengan mudah dapat anda temukan di gerai-gerai minimarket.
Kurma ini secara spesifik tumbuh dan dibudidayakan secara massif di wilayah Iran bagian selatan. Kurma ini dikenal juga dengan kurma mini, karena ukurannya yang relatif kecil. Kurma Lulu memiliki tampilan yang menarik meski sudah dikeringkan, tapi tetap menggugah selera penikmatnya.
Kurma lulu, seperti halnya varietas kurma lainnya, memiliki khasiat perawatan kesehatan dan sebagai terapi yang efektif dalam pengobatan berbagai penyakit, termasuk pengobatan anemia. Kandungan Fosfor dalam kurma membuat sel-sel syaraf menjadi lebih sehat terjaga. Oleh karena itu, kurma ini juga biasa digunakan untuk mengobati penyakit syaraf dan terapi pengobatan herbal/tradisional.
Untuk penyimpanan hasil panen pohon kurma Lulu relatif tidak memerlukan perlakuan khusus. Cukup dengan menyimpan stok kurma ini di ruangan bersuhu kamar, maka kualitas kurma akan tetap terjaga dengan baik. Kelembaban kurma Lulu pada kondisi kering memiliki kadar air kurang dari 15% saja, atau maksimal kadar air jika kondisi lembab yakni sekitar 20%. Dengan kondisi kurma tersebut, Kurma Lulu dapat disimpan hingga sekitar 18 bulan dari sejak waktu masa dipanen.
Ciri fisik dari kurma Lulu tampilannya berukuran rata-rata lebih kecil, oval, bulat, dengan tekstur lembut. Karakteristik buah kurma ini juga memiliki serat daging buahnya melekat penuh didalamnya.
ÂÂ
- Kurma Amer Hajj
Kurma ini biasa disebut dengan Amir Haji. Jenis kurma yang berasal dari Irak ini memiliki daging yang sangat lembut dan juga tebal. Kurma jenis ini sering dikenal dengan “welcome kurmaâ€Â, karena sering dihidangkan untuk menyambut tamu. Kurma dari Irak ini terkenal dengan harganya yang murah.
Kurma Amer Hajj memiliki sebutan the visitor’s date. Kenapa disebut demikian? Ternyata karena masyarakat di Irak menjadikan kurma Amer Hajj sebagai kudapan bagi tamu yang berkunjung ke rumahnya.
Tentunya buah kurma Amer Hajj sangat disukai. Sebagai kudapan, kurma ini manis, dengan daging yang tebal, tekstur yang lembut, dan berkulit tipis.
- Kurma Palmfruit
Jenis kurma yang paling umum dibeli adalah kurma Palmfruit yang berasal dari Tunisia. Kurma ini memiliki bentuk yang lonjong dan panjang, warna cokelat kemerahan, tekstur cenderung kenyal, dan rasanya manis.
Kurma ini banyak dibudidayakan dari Tunisia denagn ciri-ciri memiiliki bentuk yang cukup lonjong dan sedikit panjang. Kurma ini juga memiliki rasa yang sangat manis sehingga sangat enak rasanya. Di Indonesia sendiri, mencari kurma dengan kualitas yang terbaik memang susah-susah gampang. Sehingga untuk mendapatkan kurma dengan kualitas yang cukup enak, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengetahui kualitas pada kurma tersebut.
- Kurma Muda
Kurma ini biasanya dijual sebelum matang, namun butuh waktu supaya matang dan bisa dimakan.Kurma ini berkhasiat untuk menyuburkan wanita, sehingga cocok dikonsumsi untuk yang sedang melakukan program hamil. Harga kurma dibanderol Rp 200.000-Rp 250.000 per kg. Kurma ini memiliki ciri-ciri berwarna kuning gading dan teksturnya agak keras karena memang masih mentah. (RedG/Dari berbagai sumber)