oleh

Mahasiswa UPGRIS Ajak Siswa SD Menjadi Donatur Beasiswa Sampah di Desa Kesongo

SEmarang - Mahasiswa Universitas PGRI Semarang yang sedang melakukan kegiatan KKN di Kecamatan Tuntang, Desa Kesongo mengadakan kegiatan sosialisasi tentang Beasiswa Sampah, Selasa (28/01) .

Kegiatan ini merupakan salah satu proram kerja KKN UPGRIS di Bidang Pendidikan di Desa Kesongo. Mengajak siswa SD di SD N Kesongo 01 dan SD Kesongo 04 untuk ikut berpatisipasi dalam pengumpulan sampah. Setiap siswa membawa sampah, seperti : botol, kardus, besi, dll minimal 2 barang untuk dibawa di Sekolah dan dikumpulkan ke mahasiswa KKN. Nantikanya  disetorkan ke Bank Sampah, dana hasil penjualan tersebut akan dijadikan dana beasiswa bagi yang membutuhkan.  Uang hasil penjualan barang bekas tersebut akan dimasukkan ke Rekening salah satu mahasiswa KKN di Bidang Pendidikan yang akan kita beri nama “Rekening Beasiswa Sampah”.

“ Tujuan diadakan progam kerja Beasiswa Sampah tersebut adalah untuk membantu anak-anak yang membutuhkan biaya pendidikan dan juga mengajarkan siswa untuk saling menolong satu sama lain bahkan dari hal terkecil sekalipun yang tidak pernah mereka pikirkan, ya sampah itu sendiri “ ungkap Siru.

Pengambilan sampah dilakukan setiap hari Rabu dan kamis dari Mahasiswa KKN menyiapkan 1 trashbag setiap kelas untuk nantinya digunakan pengumpulan barang bekas (sampah) tersebut. Kemudian setelah pulang sekolah  dari Mahasisw KKN akan mengambil ke Sekolahan untuk selanjutnya akan di setorkan ke Bank Sampah di Dusun Banjaran, Desa Kesongo, Tuntang Kabupaten Semarang.

 

Kegiatan ini dapat  membantu anak-anak sekolah yang masih membutuhkan biaya ataupun perlengkapan sekolah. Dengan hal tersebut maka orang tua siswa akan merasa diringankan karena kegiatan tersebut sangat membantu perekomian mereka.

“Harapan dari program kerja di Bidang Pendidikan adalah nantinya kegiatan Beasiswa Sampah tersebut tidak hanya dilakukan waktu Mahasiswa KKN masih di Desa Kesongo (tempat KKN), tetapi semoga kegiatan tersebut bisa dilanjutkan oleh pemuda karag taruna di Desa Kesongo ini, dan juga nantinya pemegang rekening juga akan otomatis akan berpindah di Pemuda Karang Taruna yang bersedia memegang rekening tersebut. Kegiatan ini nantinya akan sangat berkesan di Desa Kesongo ini karena manfaatnya juga sangat besar” jelas Santi. (Red G/ Amel)

Baca Juga  Teliti Keterampilan Penalaran Siswa, Dosen UPGRIS Semarang jadi Doktor ke 692 UNS

 

Komentar

Tinggalkan Komentar