Pemalang – Kerajinan bambu sebenarnya sudah umum kita jumpai di masyarakat, mulai dari kerajinan untuk keperluan rumah tangga, kesenian maupun hiasan. Akan tetapi berbeda dengan kerajinan bambu produksi gallery waroeng kebon handycraft and sculpture.
Gallery Waroeng kebon merupakan salah satu anggota kelompok usaha bersama (Kube) kebon yang berdiri sejak 28 oktober 2012.
Menurut Iwang Nirwana, salah seorang pengurus kube kebon menuturkan bahwa waroeng kebon saat ini fokus, sebagai wadah masyarakat untuk menuangkan inspirasi dan kreativitasnya.
“Salah satu produk istimewa kami adalah ukir bambu yang besar. Kebanyakan kerajinan bambu memakai akar bambu biasa yang kecil.akan tetapi kami lebih fokus pada bambu petung ataupun bambu surat atau bambu petung.” jelas Iwang ketika dihubungi tim UMKM g-news.id.
Kerajinan bambu ini dapat digunakan sebagai hiasan indoor maupun ooutdoor. Harganya pun bervariasi bergantung pada besar kecilnya produk, mudah atau rumitnya detail ukiran atau kerajinan serta bahan yang digunakan.
“Harga mulai dari Rp. 25.000 (dua puluh lima ribu) sampai Rp. 7.000.000 an (tujuh jutaan). Tergantung besar kecilnya produk dan kerumitannya.” jelas Iwang, pengrajin sekaligus bagian pemasaran waroeng kebon.
Waroeng kebon dengan kerajinan bambunya sudah mengantongi ijin TDP. SIUP. dan berbadan hukum terdaftar di kemenkumham. Serta telah beberapa kali mengikuti pameran baik di dalam negeri maupun luar negeri. Terakhir mengikuti pameran tingkat Jawa Tengah kada usah event hari koperasi se Jawa Tengah di GCC Pemalang.
Bagi konsumen yang penasaran dengan produk-produk waroeng kebon ini dapat melihatnya di Fanpage facebook “gallery waroeng kebon”, Instagram “gallerywaroengkebon” atau http://gallerywaroengkebon.co.id. Sedangkan untuk memudahkan komunikasi dapat langsung WhatsApp ke nomor 082322657553. Apabila masih penasaran silahkan datang di rumah produksi Jl. Raya Pulosari Dukuh Karangpoh Rt 023, Rw 005, Kecamatan Pulosari, Pemalang. (RedG)
Komentar