oleh

Jelang Lebaran, Jojogan Adakan Bazar Sayur Murah

Pemalang – H- 2 lebaran Idul Fitri 1442 H, atau hari selasa (11/5), pemerintah desa Jojogan, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang menggelar Bazar Sayur Murah, di halaman kantor balai desa Jojogan, Kecamatan Watukumpul, mulai pukul 09.00 wib.

Kegiatan ini, selain membantu masyarakat dalam menyiapkan sayur mayur jelang lebaran juga merupakan dorongan pemerintah Desa Jojogan agar masyarakat gemar makan sayur mayur.

“Latar belakang kegiatan ini merupakan inisiatif pemdes untuk masyarakat gemar makan sayur” kata Irman Faozi, Kades Jojogan, Selasa (11/5).

Desa Jojogan sendiri bukanlah sentra penghasil sayur mayur, sehingga pemerintah desa Jojogan bersinergi dengan desa Clekatakan, Kecamatan Pulosari yang merupakan sentra penghasil sayur mayur di Kabupaten Pemalang dalam menyiapkan sayur mayur tersebut.

Menurut Irman, ini merupakan salah satu bentuk sinergitas antar desa seperti yang diinisiasi oleh Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo.

Pemerintah Desa Jojogan menyediakan 1.000 (seribu paket) sayur mayur yang terdiri dari 9 jenis sayuran yaitu Sawi, Paitan, Wortel, Tomat, Kol, Waluh, Bawang Tropong, Sledri, Slobor. Satu paket sayur mayur dihargai Rp. 12.000 (dua belas ribu rupiah).

Menurut Angga Andika, Kepala Dusun Jojogan yang diberi tugas mengkoordinir bazar tersebut mengemukakan, antusiasme masyarakat desa Jojogan dalam partisipasi bazar ini luar biasa. Dengan dibukanya sistem pre order hampir semua warga telah memesannya.

Bazar yang diprioritaskan untuk warga Desa Jojogan ini juga dapat dibeli oleh warga desa lainnya.

Dilihat dari jumlah jenis, kualitas dan kuantitas sayur mayur dalam satu paket ini dengan harga Rp. 12.000 sangatlah murah, sebab bila beli di warung sayuran akan dibandrol sekitar Rp. 40.000 (empat puluh ribu rupiah).

“Secara tidak langsung memang kami memberikan subsidi pada paket sayuran tersebut,” kata Angga.

Baca Juga  Warga Blimbing Terima kasih Atas Hasil TMMD

Menurut Angga, masyarakat desa Jojogan juga berharap adanya bazar sembako. (RedG/SWE)

 

Komentar

Tinggalkan Komentar