oleh

IMI Kepri Adakan Coaching Clinic

Batam – Untuk memberikan pelatihan kepada mekanik, pembalap maupun para Event organizer (EO),

Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Kepri menggelar Coaching Clinic Automotive selama dua hari. Kegiatan ini juga mendatangkan narasumber Mekanik Asia seperti Suhartanto Kupret yang juga Komisi Teknik PP IMI dan Leo Candra yang juga Komisi Teknik PP IMI.

“Kami mengundang peserta hanya 50 orang saja, mengingat masih pandemi Covid-19,” kata Ketua Panitia Coaching Clinic Automotive, Willi Otra, Sabtu (26/12/2020) di Kings Hotel Batam.

Kata Willi, acara ini tidak hanya memberikan edukasi terkait bagaimana caranya menyetel kendaraan, tapi juga bagaimana membuat acara atau event dimasa pandemi Covid-19.

“Ini saya punya ide, coaching ini kita tahu sendiri, masa pandemi benar-benar harus ada izin keramaian dan ikuti protokol kesehatan,” kata Willi.

Kata dia, diakhir tahun 2020 ini bagaimana membuat ivent dengan regulasi protokol kesehatan. Kata Willi, Coaching Clinic Automotive Kepri 2020 merupakan Iven pertama yang dilakukan se-Indonesia.

“Dulu sebelum pandemi, bagi pihak penyelenggara mau buat ivent harus ada persetujuan dari IMI dulu baru kepihak polisi, kalau sekarang dibalik, ke polisi baru ke IMI,” ujarnya.

Kata dia, setelah terpilihnya Bambang Soesatyo sebagai Ketua IMI Pusat, dia berkomitmen berkomunikasi dengan Kapolri. Hal ini guna menyiapkan persiapan-persiapan ivent yang akan diselenggarakan ditahun 2021 mendatang.

“Pastinya kalau ada Iven seperti lomba balap, maka di Pedok akan kami batasi, seperti mekanik, pembalap dan juga manager dan lainnya. Penontonnya akan kami siarkan secara langsung (live streaming), baik didepan sirkuit maupun bisa nonton di rumah atau dimana saja,” ucapnya.

Ketua IMI Provinsi Kepri, Usep RS mengatakan, ia meminta kepada pemerintah Provinsi Kepri agar bisa membangun fasilitas olaharaga di Kepri.

Baca Juga  Dua Pulau Terluar di Batam Jadi Contoh Percepatan Penataan Aset

“Kami menginginkan adanya fasilitas olahraga di Kepri, terutama sirkuit. Selama ini kita selalu buat event di sport hall temenggung, biayanya sekali sewa saja Rp35 juta,” ujarnya.

Kata Usep, terpilihnya Gubernur Kepri yang baru, bisa memberikan fasilitas olahraga. Saat ini sambungnya, dibawah KONI Kepri setidaknya ada 54 Pengprov.

“Di PON 2021 Papua, kami mengirimkan 74 orang yang terdiri dari atlet dan juga pelatih,” ucapnya.(redG/Bayu).

 

 

Komentar

Tinggalkan Komentar