Koba – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bangka Tengah Provinsi kepulauan Bangka Belitung, menggelar Rapat Paripurna Istimewa bertema Peringatan Hari Jadi Kota Koba ke-169, dengan mengusung tema “Koba Melaju Untuk Bangka Tengah Maju, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Bateng pada Selasa, (1/8/2023).
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan kota Koba dengan segala kekurangannya akan terus kita perbaiki agar lebih baik lagi dan semua kecamatan di Bangka Tengah akan kita benahi tahap demi tahap sesuai dengan kemampuan anggaran yang ada.
“Ini momentum hari jadi Kota Koba ke 169 sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa, ujarnya.
Menurutnya, momentum ini sebagai evaluasi kinerja Pemkab Bangka Tengah, khususnya para pejabat yang sudah diambil sumpah janjinya agar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Ia menambahkan, ke depan kita juga akan membuat sentral kelautan di Koba, tepatnya di Sinar Laut, semoga terealisasi,” imbuhnya
Sementara itu, Ketua DPRD Bangka Tengah, Me Hoa mengatakan Kota Koba memiliki sejarah kepahlawan heroik dengan perpaduan suku dan budaya serta pembangunan yang ada mesti ditingkatkan lagi.
“Hari Jadi Kota Koba sudah ditetapkan sejak 1 Agustus 1854 dan ini bukan hanya kegiatan seremonial belaka, tetapi harus dijadikan sebagai momentum strategis kilas balik terhadap pembangunan yang sudah dilakukan,” ujarnya.
Lanjutnya, setidaknya ada dua versi penggunaan asal usul kata Koba. Versi pertama mengatakan bahwa kata Koba berasal dari sebuah kapal Cina pada masa awal penambangan timah dan kemudian berlabuh di Sungai Berok.
“Versi kedua mengatakan bahwa kata Koba berasal dari nama pohon asam yang berbuah besar (bulat seperti mangga) dan banyak terdapat di kampung ini. Karena ke-khas-annya tersebut, maka kampung ini disebut dengan Kampung Koba,” imbuhnya (RedG/**).
Komentar