Semarang– Hujan deras mengguyur Kota Semarang, Selasa (23/2) siang hingga sore menyebabkan di kawasan ruas jalan Kartini, Semarang Timur tergenang banjir setinggi selutut orang dewasa.
Salah satu warga Rejomulyo 4, umur 42, Paryono mengatakan, banjir di wilayah jalan Kartini sudah dua kali terjadi banjir, sebelumnya malah lebih parah volume banjirnya.
“Sudah dua kali ini di wilayah Kartini. Sebelum hari imlek banjir dan hari ini. Untuk yang paling besar waktu sebelum imlek, ” kata Paryono kepada wartawan g-news.id, Selasa (23/2) sore.
Paryono menyebutkan, banjir ini terjadi di beberapa titik seperti di jalan Rejosari, Barito, dan Gajah.
“Menyeluruh banjirnya dari Kartini, Barito, dan Gajah Raya, ” imbuh dia.
Pantauan dilapangan, pengendara motor terjebak banjir hingga kendaraannya mogok setelah menerjang banjir.
Sementara itu, pengendara motor asal Kaligawe, Lukito mengaku tidak tahu adanya banjir dan menyebabkan motornya mogok gegara menerjang banjir.
“Mogok di jalan Kartini, banjirnya setinggi sekitar selutut orang dewasa, ” tutur dia.
Selain itu, dia berharap agar pemerintah dapat memperbaiki saluran air agar tidak terjadi banjir lagi.
“Ya diperbaiki lah saluran airnya, ” imbuhnya.
Untuk diketahui, banyak pengendara sepeda motor terjebak banjir hingga menyebabkan mogok.
Hingga berita ini ditayangkan, banjir di kawasan jalan Kartini belum surut dari sore hingga malam hari ini.(RedG/Dicky Tifani Badi).
Komentar