PEMALANG (g-news) – Petugas medis beserta BPBD, Basarnas, anggota Polsek Ulujami, Banser Pemalang, warga dan relawan lainnya melakukan evakuasi seorang warga yang berada dirumah sendirian dalam keadaan sakit dan perlu dilakukan tindakan medis.
Peristiwa terjadi saat para relawan dan petugas sedang beristirahat setelah melakukan pemantauan dan evakuasi, Rabu (07/02).
Dari salah satu petugas disampaikan bahwa ada warga yang mengalami sakit dan segera diberikan pertolongan medis di daerah desa Limbangan. Petugas dari beberapa unsur pun segera bergerak menuju lokasi sambil membawa perahu karet mengingat lokasi korban sangat sulit dilalui karena genangan air setinggi leher orang dewasa.
Dengan susah payah akhirnya petugas dibantu warga dapat mengevakuasi Muhamad Arfan (12) yang sempat tertinggal keluarganya di rumah dan nyaris jadi korban ganasnya arus banjir.
Irfan dievakuasi dalam kondisi lemas, sehingga harus segera mendapat bantuan medis. Proses evakuasi berlangsung tegang karena lokasi jauh dan genangan air cukup dalam .Perahu karet yang digunakan sulit lewat karena banyak pepohonan dan perahu harus ditarik puluhan orang agar bisa dibawa ke lokasi ambulan.
Saya dengar anak saya terkepung banjir di dalam rumah sudah sekitar satu setengah meter, kondisi anak saya sudah lemas karena sebelumnya memang sakit. Saya sudah panik karena kesulitan untuk mencari pertolongan. Alhamdulilah ada Tim SAR dan relawan yang menolong menggunakan perahu karet,“ jelas Nisa ibu korban.
Banjir besar merendam Desa Mojo, Limbangan, dan Pesantren, kecamatan Ulujami kabupaten Pemalang. Banjir tersebut akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut dan meluapnya sungai Comal air laut yang mengalami pasang. (nfp)
Komentar