Wonogiri- Bertempat di Masjid Umar Hamdan Dusun Petir 02/02 Desa Wonoharjo, Nguntoronadi telah dilaksanakan rangkaian kegiatan peresmian masjid tersebut, Minggu (30/06).
Hadir dalam acara Bupati Wonogiri diwakili Kabag Kesra setda Kabupaten Wonogiri Mubarok, Ketua DPRD Kabupaten Wonogiri Setyo Sukarno, Camat Nguntoronadi Sriyono, S. Sos, MM, Danramil 04/Nguntoronadi Kpt Inf Hendriya, Dewan Penasehat DPD LDII Wonogiri Joko Santoso HP, Ketua LDII Nguntoronadi Sulimin, pengasuh Ponpes Budi Utomo Surakarta Drs. KH Muhammad Toyibun SH, MM dan tamu undangan lainnya.
Atur Pambagyo Harjo oleh Camat Nguntoronadi Sriyono menjelaskan Kecamatan Nguntoronadi saat ini melaksanakan pembangunan luar biasa, terutama jalan raya Ngadipiro-Jatiroto atas kerja keras bapak Bupati Wonogiri, pada kesempatan yang berbahagia kami atas nama Pemerintah Kecamatan Nguntoronadi mengucapkan terimakasih kepada bapak Sumarno beserta keluarga yang telah mewakafkan masjid yang sangat megah untuk masyarakat Nguntoronadi.
“Semoga masjid akan memberi manfaat yang besar selain sebagai sarana beribadah untuk sarana untuk menyebarkan kedamaian, persatuan dan persaudaraan di seluruh umat beragama di wilayah Kecamatan Nguntoronadi,” katanya.
Laporan ketua Panitia Peresmian masjid Joko Santosa, dia mewakili Sumarno, untuk menyerahkan sarana peribatan berupa masjid kepada warga masyarakat Nguntoronadi, Masjid dipersilahkan untuk semua umat islam untuk kegiatan ibadah, pengajian dan hal positif lainnya.
“Kedepan kami mempunyai rencana untuk membangun pondok pesantren di areal bangunan masjid dalam rangka memberikan pendidikan agama kepada masyarakat,” ujarnya.
Sambutan Ketua DPRD Kabupaten Wonogiri Setyo Sukarno menuturkan mudah mudahan atas berdirinya masjid tersebut memberikan kemajuan bagi iman dan taqwa masyarakat sekitar, apresiasi setinggi- tingginya kepada Sumarno atas kerja kerasnya kita dapat berkumpul hari ini di masjid yang sangat megah ini,
Tausiah dan doa oleh Drs. Kh. Muhammad Toyibun SH, MM pengasuh Ponpes Budi Utomo Surakarta, salah satu orang sukses yang sholeh, dimana uang tidak digunakan untuk berfoya- foya, tetapi untuk membangun masjid yang megah, semoga diberi kesehatan dan kesuksesan, Beribadah itu tidak mengenal golongan, maka seluruh umat islam dipersilahkan untuk beribadah di masjid ini untuk membaca Al- Qur’an sebagai nutrisi hati, muslim yang senang ke masjid akan diberikan pahala yang besar dan tidak dihisab saat masuk surga.
Pembacaan sambutan Bupati Wonogiri dibacakan oleh Kabag Kesra setda Kabupaten Wonogiri Mubarok mengatakan masjid pada masa sekarang tidak hanya untuk sarana beribadah, tetapi juga wadah untuk generasi muda belajar agama, menyongsong masa depan yang lebih baik dengan dasar agama yang lebih baik untuk sesarengan membangun Wonogiri.
Kegiatan diakhiri dengan peresmian pemotongan pita, penyerahan dokumen, pelepasan burung sebagai tanda cinta lingkungan dan pagelaran wayang kulit. (RedG)
Komentar