oleh

Dua SST Anggota Kodim Wonogiri Ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila

Wonogiri – Untuk memperingati Hari Lahir Pancasila tahun 2019 yang jatuh pada hari Sabtu (1/6) berbagai instansi yang ada di Kabupaten Wonogiri melaksanakan upacara bendera yang bertempat di Lapangan Giri Krida Bhakti Wonogiri Jl. KH Ahmad Dahlan Lingkungan Sanggrahan, Kelurahan Giripurwo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri.

 

Adapun susunan peserta upacara sebagai berikut Kompi Upacara I terdiri dari2 SST Kodim 0728/Wonogiri, 1 SST Polres Wonogiri, 1 SST Korsik Polres Wonogiri. Kompi Upacara II terdiri dari 3(Tiga) SST Korpri, Kompi Upatcara III terdiri dari 1 SST PGRI, 1 SST IGTKI, 1 SST HIMPAUDI. Kompi Upacara IV terdiri dari 1 SST Banser, 1 SST pemuda MTA, 1 SST Senkom Mitra Polri, Kompi Upatcara VI terdiri dari 1 SST Osis Sma N 1 Wonogiri, 1 SST Osis Smk Bhakti Mulya Wonogiri,1 SST Smk Pancasiala 5 Wonogiri. Kompi Upatcara VII terdiri dari 1 SST OSIS SMA N 1, 1 SST SMA N 2 Wonogiri, 1 SST SMA N 3 Wonogiri. Kompi Upatcara VIII terdiri dari 1 SST Saka Wira SMK N 2 Wonogiri, 1 SST Saka Wira SMK Pancasila Wonogiri, 1 SST saka wira MAN Wonogiri, 1 SST SMK Sudirman 1 Wonogiri, 2 SST Pegawai Dari Kementrian – RI.

Dalam upacara tersebut juga dihadiri oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M. Heri Amrulloh, S.Sos., MH., Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwiyati, S.I.K., M.Si., Sekda Wonogiri Drs. Suharno, Wakil Bupati Wonogiri Edi Santoso, SH., Ketua Pengadilan Negri Wonogiri Mohammad Istiadi, SH, MH., Plt. Kepala Kejaksaan Negeri Wonogiri Hendri Antoro, S. Ag, SH, MH., Kasdim 0728/Wonogiri, Mayor Inf Nurul Muthahar, S.Ag., M.Pd., Waka Polres Wonogiri Kompol Adi Nugroho, S.I.K., S.H., Sekda Kab. Wonogiri Drs. Suharno, M.Pd., Kepala DPRD Kabupaten Wonogiri Setyo Sukarno.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Bupati Wonogiri Joko Sutopo dalam membacakan sambutan dari Kepala BPIP (Badan Pembinaan Idiologi Pancasila Republik Indonesia) menyampaikan Pancasila sebagai dasar Negara, ideologi negara dan pandangan hidup bangsa yang digali oleh para “pendiri bangsa” merupakan suatu anugerah yang tiada tara dari Tuhan Yang Maha Esa buat bangsa Indonesia. Walaupun kita sebagai bangsa masih belum secara sempurna berhasil merealisasikan nilai-nilai Pancasila, kita akui bahwa eksistensi keindonesiaan baik sebagai bangsa maupun sebagai Negara masih dapat bertahan hingga kini berkat Pancasila.

Baca Juga  Dana TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0728/Wonogiri Tembus Lima Ratus Juta Rupiah

Pancasila sebagai suatu keyakinan dan pendirian yang asasi harus terus diperjuangkan. Keberagaman kondisi geografis, flora, fauna hingga aspek antropologis dan sosiologis masyarakat hanya dapat dirajut dalam bingkai kebangsaan yang inklusif. Proses internalisasi sekaligus pengamalan nilai-nilai Pancasila harus dilakukan dan diperjuangkan secara terus menerus. Pancasila harus tertanam dalam hati yang suci dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Berkat Pancasila yang berkelindan dengan nilai-nilaj inklusivitas, toleransi dan gotong royong keberagaman yang ada menjadi suatu berkah. Berkat Pancasila sebagai bintang penuntun keberagaman yang ada dapat dirajut menjadi identitas nasional dalam wadah dan slogan “Bhinneka Tunggal Ika”.

Melalui peringatan hari kelahiran Pancasila 1 Juni 2019, Pancasila perlu dijadikan sebagai sumber inspirasi “politik harapan” dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita semua harus terus menerus secara konsisten merealisasikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi Negara dan pandangan dunia yang dapat membawa kemajuan dan kebahagiaan seluruh bangsa Indonesia. Kita bersatu membangun bangsa untuk merealisasikan tatanan kehidupan masyarakat yang rukun, damai, adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan. Kita Indonesia, Kita Pancasila. ( RedG )

Komentar

Tinggalkan Komentar