Pemalang – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tegal bekerjasama dengan komunitas Sinema Pantura Tegal menggelar “Nobar Misbar” (nonton bareng gerimis bubar) di Taman Patih Sampun Pemalang, Sabtu, (8/10/2022) malam.
Koordinator kegiatan Aji Damargalih mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk mendekatkan 31 karya film pendek yang sudah terdaftar dalam ajang “Festival Film Tegal 2022” kepada masyarakat.
“Tujuan kegiatan ini untuk mendekatkan film pendek karya masyarakat kepada masyarakat lagi, ada 31 film sudah masuk dan nanti penganugerahan film terbaik pada tanggal 14 Oktober 2022 di Slawi Kabupaten Tegal” kata Aji .
Sebelum pemutaran film, lokasi Nobar di Taman Patih Sampun sempat basah diguyur hujan, penonton terpantau hanya sekitar 40 orang lebih, namun acara tetap dimulai tepat waktu pada pukul 20.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
Sebanyak 8 film pendek dari 31 film tersebut ditayangkan di Taman Patih Sampun yaitu film Waspada Penculikan (FND Studio), Sekolah Taman Kaplak – Kaplak (SMKN 1 Slawi), Skizofrenia (Stunggak Film), Warisan (Tembok Luwung Cinema), Madah (Sineas Pemalang), Garis Akhir (MAN 1 Tegal), Nirsinar (Urgentation), dan film Suker (SMK Muhammadiyah Adiwerna). Selain di Pemalang, acara ini digelar di 3 lokasi berbeda.
” Selain di Pemalang, film pendek lainnya dilaksanakan di tiga titik lokasi berbeda yaitu di Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Kota Tegal” tegasnya.
Menurut Aji, animo para Sineas (pembuat film-red) dalam penyelenggaraan Festival Film Tegal tahun ini lebih bagus jika dibandingkan penyelenggaraan sebelumnya.
Aji berharap penyelenggaraan Festival tersebut akan membangkitkan para sineas untuk membuat film lebih baik dan berkualitas. (RedG/TS)
Komentar