oleh

BUMDes Pemalang Dilatih Manajemen Keuangan dengan Aplikasi SIA

Pemalang – kepala pemberdayaan Ekonomi, Kerjasama Desa, dan Kelembagaan Masyarakat Dinpermasdes Kabupaten Pemalang, Triyatno membuka kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) bagi pegawai Badan usaha milik desa (BUMDes) selama dua hari, Rabu-Kamis (27-28/3/2019), di Aula Dinpermasdes Kabupaten Pemalang.

Ia menekankan bahwa jenis usaha BUMDes tidak hanya terbatas pada mencari keuntungan internal saja, akan tetapi harus bisa membawa dampak yang nyata dirasakan oleh masyarakat desa sendiri. BUMDes harus bisa mengadakan kerja sama dengan masyarakat dalam mengembangkan usahanya.

Andreas Tukimin dari BPKP Provinsi Jawa Tengah betkesempatan memberikan materi aplikasi SIA BUMDes.

Pelaksanaan Bimtek SIA BUMDes ini terbagi menjadi dua sesi. Sesi Pertama membahas tentang latar belakang dan dasar hukum pengelolaan BUMDes hingga perkenalan awal aplikasi SIA BUMDes.

Kegiatan bimtek terkait SIA BUMDes dilaksanakan selama dua hari di Aula Dinpermasdes Kabupaten Pemalang,  Antusias peserta terlihat pada pertanyaan yang dilontarkan tertuju pada pengelolaan dan pelaporan keuangan BUMDes. Hal ini dikarenakan mayoritas pengurus BUMDes di Kabupaten Pemalang belum memiliki latar belakang akuntansi.

Sesi kedua pelatihan bimtek difokuskan pada aplikasi SIA BUMDes. Peserta mengikuti kegiatan ini dengan praktek langsung langkah-langkah pengelolaan keuangan dengan dipandu pemateri.

Materi pengelolaan keuangan dibagi menjadi tiga tahap yaitu tahap pengaturan data awal, tahap penatausahaan, dan tahap pelaporan. Hal ini juga dilakukan untuk memudahkan peserta dalam mempelajari materi yang diberikan.

Sementara itu, Irma Rachmawati SE selaku Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa P3MD mengungkapkan, dengan adanya aplikasi SIA BUMDes ini diharapkan dapat memudahkan bagi para pengelola BUMDes dalam membuat pelaporan keuangannya.

“BUMDes diharapkan menjadi pelopor dalam peningkatan ekonomi menjadi efisien,dan efektif serta menjadi tonggak perekonomian desa. Diharapkan juga dimasa yang akan datang lebih banyak lagi desa yang memiliki BUMDes,” pungkasnya (RedG/Rokhim )

Komentar

Tinggalkan Komentar